Lisa Mariana, seorang model majalah dewasa, menggemparkan publik dengan mengklaim bahwa dirinya memiliki anak hasil hubungan dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Melalui unggahan di media sosial, Lisa menuntut pengakuan dan nafkah untuk anaknya yang kini berusia tiga tahun. Ia juga menantang Ridwan Kamil untuk menjalani tes DNA guna membuktikan kebenaran klaimnya.
Ridwan Kamil dengan tegas membantah tuduhan tersebut. Ia menyatakan bahwa permasalahan ini telah diselesaikan empat tahun lalu dengan bukti-bukti akurat yang menunjukkan bahwa Lisa sudah hamil sebelum bertemu dengannya. Ridwan Kamil juga menegaskan bahwa pertemuannya dengan Lisa hanya terjadi satu kali dalam konteks permohonan bantuan kuliah. Ia menyebut tuduhan Lisa sebagai fitnah bermotif ekonomi.
Menanggapi bantahan tersebut, Lisa melalui kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga, menyatakan kesiapan untuk menjalani tes DNA. Sunan mengunggah pernyataan di media sosial yang menegaskan bahwa Lisa siap membuktikan klaimnya melalui tes DNA. Lisa juga mengungkapkan bahwa langkah ini diambil demi keadilan bagi anaknya.
Pihak Ridwan Kamil, melalui kuasa hukumnya Muslim Jaya Butarbutar, mempersilakan Lisa untuk membuktikan tuduhannya secara hukum. Mereka menegaskan bahwa jika Lisa tidak memiliki bukti yang sah, sebaiknya tidak menyebarkan fitnah yang dapat merugikan reputasi Ridwan Kamil.
Kasus ini menarik perhatian publik dan memicu berbagai reaksi. Banyak pihak yang menuntut transparansi dan kejelasan atas tuduhan yang dilontarkan. Beberapa netizen bahkan membandingkan foto anak Lisa dengan Ridwan Kamil, mengklaim adanya kemiripan.
Lisa mengaku memiliki bukti berupa tangkapan layar percakapan dan rekaman video call yang diduga melibatkan dirinya dengan Ridwan Kamil. Ia juga menyebut bahwa anak yang dilahirkannya merupakan hasil dari hubungan tersebut.
Sementara itu, Ridwan Kamil menegaskan bahwa tuduhan tersebut adalah fitnah yang kembali muncul dengan tujuan ekonomi. Ia menyatakan bahwa permasalahan ini sudah diselesaikan dengan bukti-bukti yang tidak terbantahkan.
Publik menantikan kelanjutan kasus ini dan berharap agar kedua belah pihak dapat menyelesaikan permasalahan ini dengan cara yang adil dan transparan, demi kebaikan semua pihak yang terlibat.
